Jakarta, Indomotorlestari.co.id – Seringkali teman-teman saat membeli mobil baru diinfokan sales mendapatkan free kaca film sebagai bonus, tapi masih banyak yang belum mengerti yang dimaksud kaca film.

Ditambah, ketika ditanya fungsi dan kegunaan sales tidak bisa menjelaskan atau hanya menginfokan kaca menjadi gelap dan anti uv. Padahal cara kerja kaca film tidak sesimpel itu loh teman-teman. Lantas apa itu kaca film dan bagaimana kerjanya? Mari kita ulas!

Kaca film atau window film merupakan lembaran film yang melapisi kaca untuk memberikan perlindungan dari panas, sinar uv, juga privasi. Umumnya kaca film ditemukan di kaca kendaraan seperti mobil atau kaca flat glass seperti kaca gedung.

Untuk memahami cara kerjanya, kaca film sendiri membagi spesifikasinya ke 5 indikator utama yaitu VLT, VLR, UVR, IRR, dan TSER.

VLT atau Visible Light Transmitted merupakan indikator yang merujuk pada sisa cahaya yang masuk ke dalam kabin dari total cahaya yang bisa masuk ke kabin sekitar 80% cahaya. Semakin kecil angka VLT, maka semakin gelap sebuah kaca film begitu juga sebaliknya karena cahaya yang masuk lebih sedikit/banyak.

VLR atau Visible Light Reflective merupakan indikator yang merujuk pada tingkat pantulan dari kaca ke penglihatan. Semakin tinggi angka reflektif maka semakin banyak bayangan dari dashboard atau kaca yang dihasilkan.

UVR atau Ultraviolet Rejected merupakan indikator yang merujuk pada kemampuan kaca film dalam meredam bahaya sinar ultraviolet yang masuk ke kabin. Semakin tinggi angka ultraviolet yang dipantulkan, maka semakin baik bagi kesehatan teman-teman karena minim terpapar dari bahaya sinar uv.

IRR atau Infrared Rejected merupakan indikator yang merujuk pada kemampuan kaca film dalam memantulkan sinar infrared atau hawa panas. Semakin tinggi angka infrared nya, maka semakin baik juga kaca film dalam memantulkan panas begitupun sebaliknya.

TSER atau Total Solar Energy Rejected merupakan indikator yang merujuk pada total rata-rata dari spesifikasi kaca film. Umumnya TSER digunakan untuk membandingkan secara spek dengan kompetitor atau produk lainnya.

Dengan penjelasan panjang kali lebar ini, teman-teman pasti bertanya kenapa harus pakai kaca film bukan? Jawabannya cukup sederhana, Apakah kaca film saat ini memuaskan? Atau Tidak?

Jika kurang memuaskan, teman-teman bisa mengganti kaca film saat ini dengan kaca film yang memiliki tolak panas, visibilitas, dan privasi maksimal agar memberikan kenyamanan saat berkendara juga meningkatkan safety saat berkendara.

Jika kurang memuaskan, teman-teman bisa mengganti kaca film saat ini dengan kaca film yang memiliki tolak panas, visibilitas, dan privasi maksimal agar memberikan kenyamanan saat berkendara juga meningkatkan safety saat berkendara.

Pastikan kamu memahami spesifikasi dan kemampuan kaca film kamu supaya bisa mendapatkan kenyamanan, safety, juga keamanan saat berkendara ya teman-teman.